DPD RI Yakin Kerja Sama Indonesia-Polandia Meningkat

Jakarta, liputan.co.id – Ketua Dewan Perwakilan daerah (DPD) RI Oesman Sapta mengapresiasi hubungan baik antara Indonesia dengan Polandia selama ini. Menurutnya, kerjasama kedua negara harus lebih ditingkatkan. Contohnya, dalam bidang ekonomi, meskipun nilai transaksi perdagangan antar Indonesia-Polandia saat ini masih di bawah USD 1 miliar, akan tetapi DPD optimis perkembangan kerjasama ke depan akan meningkat.

Pernyataan tersebut disampaikan Oesman saat menerima Charge d’Affaires (Kuasa Usaha) Kedutaan Polandia untuk Indonesia, Igor Kaczmarczyk di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (22/8/2017).

“Setelah mendengarkan penjelasan maksud kedatangan perwakilan Polandia, saya yakin kerja sama Indonesia-Polandia akan meningkat, meski saat ini masih di bawah satu miliar dollar, dan saya harap penguatan kerja sama yang sudah terjalin akan lebih baik lagi,” kata Oesman.

OSO sapaan Oesman Sapta menambahkan, dirinya telah lebih dahulu menjalin komunikasi denga Duta Besar Indonesia untuk Polandia, Peter F. Gontha dan melihat banyak potensi yang masih belum digali, ke depan akan banyak kerjasama yang dapat ditindaklanjuti.

Sementara Igor Kaczmarczyk menjelaskan, Polandia telah menjalin kerja sama dengan Indonesia dalam pembangunan pembangkit listrik di Lombok, Nusa Tenggara Barat. “Ini merupakan kesuksesan kita bersama, bahwa ini merupakan langkah awal dari bentuk kerja sama lainnya yang akan terjalin antara kami dengan Indonesia,” ujarnya.

Selain itu, Igor juga menjelaskan rencana kedatangan Senat Polandia ke Indonesia pada bulan Oktober mendatang dalam rangka mempererat hubungan diplomasi kedua negara. “Sebagai informasi, pada awal Oktober nanti 14 delegasi dari Senat Polandia akan datang ke Indonesia untuk mempererat hubungan antara kedua negara,” imbuhnya.

Dalam waktu dekat lanjut Igor, Polandia akan mengadakan pameran pertahanan, dan Polandia berharap Indonesia akan mengirimkan perwakilannya untuk bisa berpartisipasi karena akan hadir banyak negara yang sudah sangat maju dalam industri pertahanan dan dapat menjalin kerja sama.

Menanggapi hal itu, OSO mengatakan DPD RI akan menjadi penghubung antara pemerintah Indonesia dengan Polandia untuk mendorong penguatan kerja sama kedua negara. “DPD akan membantu peningkatan kerjasama Indonesia-Polandia di semua bidang juga dalam bidang penguatan hubungan parlemen juga pertahanan, saya akan dengan senang hati menghubungkan dengan pemerintah dan kementerian terkait untuk mendorong penguatan kerja sama kedua Negara,” pungkasnya.

Komentar