Kunjungi Kanwil Kemenag Jatim, Ketua DPD RI Cek Kesiapan Keberangkatan Haji
#Penyelenggaraan haji, #jamaah Lansia usia terendah 85 tahun, #tertinggi usia 118 tahun,
https://liputan.co.id
LIPUTAN.CO.ID, Surabaya – Penyelenggaraan ibadah haji yang sebentar lagi akan berlangsung mendapat perhatian Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.
Untuk memantau lebih dekat persiapan penyelenggaraan haji tahun 2023, LaNyalla mengunjungi Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jawa Timur, Senin (8/5/2023).
LaNyalla diterima oleh Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Jatim, Abdul Haris didampingi Ketua Tim Bidang Haji, Muhammad Alaudin dan Eliana.
Kepada Abdul Haris, LaNyalla menanyakan kesiapan penyelenggaraan haji tahun 2023 di Jawa Timur. LaNyalla berharap penyelenggaraan haji tak menemui kendala apa pun.
“Saya berharap tak ada kendala apa pun terkait penyelenggaraan haji tahun ini. Makanya saya ke sini, untuk melihat lebih dekat teknis persiapannya, agar jika ada kendala bisa kita koordinasikan segera,” kata LaNyalla.
Senator asal Jawa Timur itu berharap semua calon jamaah haji dapat menjalankan ibadah dengan baik di Tanah Suci, sehingga menjadi haji yang mabrur. “Pemerintah tak mengalami kendala dan jamaah beribadah dengan khusyuk, itu yang kita harapkan,” ujar LaNyalla.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Jatim, Abdul Haris menjelaskan persiapan penyelenggaraan haji tahun 2023 di Jawa Timur. Dikatakannya, secara teknis tak mengalami kendala berarti. Asrama haji sudah dinilai oleh Kementerian Kesehatan dan KKP untuk aspek kelayakannya.
“Untuk penerimaan sudah clear. Kami sudah berkoordinasi lintas sektoral. Apakah itu bidang kesehatan maupun imigrasi. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Angkasa Pura. Untuk transportasi dan embarkasi juga sudah kami koordinasikan,” ujarnya.
Dikatakannya, secara keseluruhan, total jamaah haji di Jawa Timur pada tahun ini sebanyak 35.152 jamaah. Namun, kata Haris, Jawa Timur juga ikut memberangkatkan jamaah haji asal Bali dan NTT. “Ada 87 kloter secara keseluruhan. Dalam sehari ada 4 kloter keberangkatan,” ungkapnya.
Untuk program Lansia, Haris menjelaskan Jawa Timur akan memberangkatkan sebanyak 1.758 jamaah Lansia. “Untuk jamaah Lansia usia terendah 85 tahun. Sedangkan yang tertinggi usia 118 tahun asal Pamekasan, Madura,” imbuhnya.
Komentar