Fadli Zon Nilai Tepat Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI

LIPUTAN.CO.ID, Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon menilai pengajuan Jenderal TNI Agus Subiyanto jadi calon Panglima TNI sudah tepat dan cermat bagi pengembangan organisasi TNI. Menurutnya, tentu pemilihannya sudah melalui berbagai pertimbangan matang dan akurat.

Demikian dikatakan Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon, menyikapi calon tunggal Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, (13/11/2023) menyampaikan visi dan misinya dalam Rapat Dengar Pendapat Umum Uji Kelayakan dan Kepatutan di Komisi I DPR RI.

Karir militer Jenderal Agus Subiyanto lengkap. Ia pernah ditugaskan sebagai Dandim, Danrem, Danpaspampres, Pangdam III/Siliwangi, lalu menjadi Wakil Kepala Staf TNI AD dan kini KSAD,” ujar Fadli, di Jakarta, Senin (13/11/2023).

Menurut politikus Partai Gerindra itu, Jenderal Agus mampu mengelola dan memimpin kesatuan di mana ia bertugas. Ia berhasil dan punya pengalaman penugasan berbagai operasi militer, antara lain Operasi Seroja dan Operasi Tinombala selain operasi kemanusiaan maupun bencana.

Diketahui, Panglima TNI memiliki Tugas dan kewajiban seperti diatur dalam Pasal 15 UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI. Panglima TNI memimpin TNI, melaksanakan kebijakan pertahanan negara, menyelenggarakan strategi militer dan melaksanakan operasi militer.

Dalam hubungan dengan Menteri Pertahanan, lanjutnya, Panglima TNI memberikan pertimbangan soal kebijakan pertahanan negara dan penetapan kebijakan pemenuhan kebutuhan TNI dan komponen pertahanan lainnya.

Fadli menjelaskan ada tiga tantangan Panglima TNI mendatang. Pertama, terkait potensi konflik di kawasan Laut Cina Selatan (LCS). Meski Indonesia bukan negara yang bersengketa, namun wilayah konflik LCS berdekatan langsung dengan Laut Natuna Utara milik Indonesia. Kedaulatan laut dan wilayah itu harus terjaga dan tak boleh terusik oleh kekuatan luar.

“Kedua, terkait tantangan non-militer, terutama gejolak ekonomi dunia akibat perang Ukraina-Rusia dan Israel-Palestina,” jelas Ketua BKSAP DPR RI ini.

Ketiga, tantangan Pemilu 2024 yang menjadi tahun politik. Potensi gesekan bisa terjadi kapanpun dan di mana pun. TNI berperan penting turut menjaga agar proses Pemilu berjalan lancar, aman, damai dan sukses.

“Saya yakin Jenderal Agus Subiyanto adalah seorang yang punya integritas, profesionalitas dan leadership yang kuat,” pungkasnya.

Komentar