Usai Terima Bintang Mahaputera Nararya, Sultan Ungkap Bisikan Presiden

LIPUTAN.CO.ID, Jakarta – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi kembali memberikan penghargaan Bintang Mahaputra Nararya kepada beberapa tokoh nasional menjelang HUT RI ke-79 pada tahun 2024.

Wakil ketua DPD RI Sultan B Najamuddin menjadi salah satu tokoh bangsa yang dianggap layak menerima penghargaan Bintang Mahaputera Nararya karena kontribusinya terhadap masyarakat, bangsa dan negara.

Seperti diketahui, penghargaan tinggi negara bintang Mahaputera biasanya diberikan kepada mantan ketua/wakil ketua lembaga tinggi negara, termasuk menteri dan pejabat tinggi lainnya.

Sultan mengungkapkan dirinya sangat bersyukur dan terharu saat diinformasikan akan menerima penghargaan tersebut.

“Saya merasa belum pantas menerima penghargaan yang luar biasa dari Negara seperti ini. Tapi penghargaan ini harus saya terima sebagi amanah yang harus dijaga dan dipertanggungjawabkan,” ujar Sultan, saat ditemui awak media di halaman Istana Negara, Jakarta, Rabu (14/8/2024).

Sultan yang pernah menjadi aktivis KNPI memaknai penghargaan tersebut sebagai pengakuan negara terhadap eksistensi lembaga DPD RI. “Saya dedikasikan penghargaan ini kepada lembaga DPD RI dan masyarakat daerah,” tegasnya.

Sultan hanya tersenyum, Saat awal media bertanya soal kaitan penghargaan tersebut dengan pencalonan dirinya sebagai Ketua DPD RI periode 2024-2029.

Dia mengatakan tidak ada kaitannya, tapi mantan Ketua KONI Bengkulu itu tidak bisa menutupi fakta bahwa dirinya sempat dibisikkan pesan oleh Presiden agar memimpin lembaga DPD RI dengan optimal agar lebih bermanfaat bagi daerah.

“Tadi saat salaman beliau (Jokowi) hanya berbisik untuk terus memimpin lembaga DPD secara maksimal,” ungkap Sultan.

“Artinya, Ini bukan hanya tentang saya secara pribadi, tapi soal masa depan lembaga DPD,” imbuhnya.

Komentar