LIPUTAN.CO.ID, Batam – Anggota Komite IV Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia atau DPD RI Dwi Ajeng Sekar Respaty, S.H., M.Kn., menilai peran pasar rakyat, koperasi hingga UMKM sangat penting sebagai pilar ekonomi daerah.
Hal itu dikatakan Dwi Ajeng Sekar Respaty, saat kunjungan kerja atau Kunker ke Kantor Disperindag Provinsi Kepulauan Riau, di Kota Batam, Senin (25/11/2024).
Diketahui, Kunker tersebut sebagai pengawasan atas pelaksanaan UU Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, dan persiapan stabilitas ekonomi daerah menjelang Pilkada Serentak 2024.
“Pasar rakyat tidak hanya menjadi pusat aktivitas ekonomi, tetapi juga berperan penting dalam menjaga stabilitas sosial dan mendukung keterlibatan masyarakat dalam Pilkada. Penguatan ekonomi berbasis lokal ini harus menjadi prioritas untuk memastikan keberlanjutan fungsi pasar rakyat dan UMKM,” kata Sekar Respaty.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Disperindag Kepri, Aries Fhariandi, mengatakan harga barang kebutuhan pokok selama periode Pilkada 2024 cukup stabil dan terkendali.
Bahkan, lanjutnya, periode Pilkada ini memberikan efek positif terhadap perekonomian daerah karena permintaan yang meningkat. Stok barang pokok dan penting tetap tersedia, mendukung aktivitas pasar rakyat yang semakin aktif.
Namun, Aries menggarisbawahi beberapa kendala, di antaranya keterbatasan anggaran untuk sosialisasi dan merealisasikan program-program pendukung aktivitas pasar, kurangnya SDM untuk pengawasan aktivitas perdagangan, dan kesulitan meningkatkan kualitas pasar tradisional agar mampu bersaing dengan ritel modern dan e-commerce.
Menanggapi hal tersebut, Senator asal Provinsi Kepri itu berkomitmen untuk memfasilitasi aspirasi yang disampaikan. Ia akan memperjuangkan pengalokasian anggaran tambahan untuk mendukung program sosialisasi pasar dan pengembangan SDM pengawasan.
“Melalui tugas saya di Komite IV DPD RI saya akan berupaya membantu memecahkan masalah ini dengan menginisiasi program pendukung untuk meningkatkan kualitas pasar tradisional dan memberdayakan UMKM,” tegasnya.
Sekar juga menekankan pentingnya pemberdayaan pasar rakyat dan UMKM sebagai pendukung logistik dan konsumsi selama Pilkada.
“Program revitalisasi pasar rakyat dan pelatihan UMKM harus menjadi prioritas untuk memastikan potensi lokal dapat dimaksimalkan,” ujarnya.
Sekar menjelaskan, Kunker ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara Pemda dan DPD RI dalam membangun perekonomian Kepulauan Riau yang lebih kokoh.
Sekar berharap, dengan kolaborasi yang baik, Kepri tidak hanya siap secara politik tetapi juga semakin kuat secara ekonomi, menciptakan Pilkada yang berkualitas, aman, dan kondusif.
Komentar