Kapolri Pastikan Sudah Siapkan Program untuk Dukung Swasembada Pangan

LIPUTAN.CO.ID, Jakarta – Polri saat ini sudah menyiapkan empat program untuk mendukung ketahanan pangan. Program itu sebagai bentuk dukungan atas kebijakan swasembada pangan dan program makan bergizi gratis.

“Pemerintah memiliki program ketahanan pangan dan tentunya Polri juga mendukung penuh terkait dengan program dalam mendukung kebijakan swasembada pangan dan program makan bergizi gratis,” kata Kapolri Listyo dalam rapat kerja bersama dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senin (11/11/2024).

Listyo mengatakan Polri telah membuat MoU dan bekerja sama dengan Kementerian Pertanian (Kementan) RI untuk mendukung swasembada pangan dan makan bergizi gratis.

“Kami telah bekerja sama dan membuat MoU dengan Kementan RI sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden dalam buku strategi transformasi bahwa pangan, energi, dan air merupakan syarat utama dari kemandirian dan kedaulatan sebuah negara,” kata Listyo.

Jenderal Bintang Empat itu lantas menjabarkan program-program dukungan yang dimaksud. Program tersebut meliputi pekarangan pangan bergizi dan pemanfaatan lahan produktif.

“Di sini, Bhabinkamtibnas sebagai motor dan edukasi sosialisasi tentang produksi pangan di pekarangan,” kata Listyo.

Selanjutnya, kata dia, program pemanfaatan lahan-lahan yang tidak terpakai untuk dikelola. Listyo mengatakan pihaknya manfaatkan lahan itu melalui kerja sama dengan Kementan untuk ditanam jagung, ubi, ataupun membuat kolam-kolam ikan.

“Dan hal-hal lain yang bisa kita lakukan, termasuk juga ternak dan sebagainya, bekerja sama dengan Kementerian Pertanian,” kata dia.

Polri juga menyiapkan program pengawasan distribusi untuk mendukung swasembada pangan. Terakhir, Polri menyiapkan program rekrutmen khusus terhadap personelnya yang memiliki kompetensi di bidang pertanian hingga gizi dan kesehatan masyarakat.

“Kemudian pengawasan distribusi terkait dengan pupuk, alsintan, dan hasil pangan yang tentunya ini juga menjadi perhatian kami karena apabila tidak tepat sasaran tentunya juga berdampak negatif terhadap perjalanan dari program swasembada,” ujar Listyo.

“Kemudian untuk memperkuat kami juga melakukan rekrutmen khusus terhadap personel Polri yang kami ambil dan memiliki kompetensi di bidang pertanian, di bidang peternakan, di bidang perikanan gizi dan kesehatan masyarakat. Ini sebagai upaya kita untuk betul-betul bisa mendukung program tersebut,” timpal dia.

Selain itu, Polri bakal memperkuat kurikulum di SMK Bhayangkara untuk mendukung program tersebut.

“Kemudian kami memiliki SMK Bhayangkara, kami akan tambahkan kurikulum terkait keterampilan berbagai bidang yang berkaitan dengan program swasembada pangan, makan bergizi gratis, dan juga pendidikan vokasi untuk mempersiapkan tenaga-tenaga yang siap dipekerjakan terkait dengan program pengembangan hilirisasi,” kata Listyo.

Komentar