LIPUTAN.CO.ID, Jakarta— Anggota DPR RI Habiburokhman mengalami insiden tak terduga saat menemui massa aksi di depan Gedung DPR-MPR RI, Senayan, Jakarta. Massa yang menggelar aksi mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang sebelumnya tak diakomodir Badan Legislasi (Baleg) DPR dalam Revisi Undang Undang (RUU) Pilkada itu melemparinya dengan botol bekas minum.
Pantauan di lapangan, politisi Partai Gerindra itu dikawal ketat oleh aparat kepolisian saat hendak berbicara di atas mobil komando milik buruh. Saat naik ke mobil komando, massa aksi langsung melempar Habiburokhman dengan botol air kemasan.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 12:35 WIB saat suasana aksi yang awalnya berlangsung damai, tiba-tiba berubah menjadi riuh saat Habiburokhman tiba di tengah-tengah massa. Para demonstran yang merasa tidak puas dengan keputusan Baleg DPR RI yang melakukan pembangkangan terhadap keoutusan MK terkait perubahan UU Pemilu itu diteriaki pengkhianat sembari dilempari dengan botol bekas minum.
“Pengkhianat bangsa. Turun anda,” teriak massa aksi, Kamis (22/08/2024).
Habiburokhman, yang dikenal sebagai politisi dari Partai Gerindra, terlihat tetap tenang meski dihujani oleh lemparan botol mineral. Melihat kondisi tidak memungkinkan, aparat kepolisian langsung naik ke atas mobil komando sambil membawa tameng untuk melindungi Habiburokhman dan rekan-rekannya.
Aparat kepolisian pun mengamankan Habiburokhman dan rekan-rekannya untuk masuk ke dalam areal gedung DPR RI. (***)
Komentar