LIPUTAN.CO.ID, Palangka Raya – Anggota Badan Legislasi DPR RI, Sodik Mudjahid mengungkapkan kekhawatirannya tentang fakultas kedokteran hanya akan diisi oleh mahasiswa yang memiliki kemampuan finansial atau orang kaya saja.
Menurutnya selama ini, mahalnya biaya kuliah di fakultas kedokteran membuat fakultas tersebut identik dengan orang kaya saja.
“Kami berterimakasih banyak masukan atau aspirasi yang diberikan pada kami dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan jajarannya. Salah satunya kekhawatiran akan terjadi fakultas kedokteran hanya bisa diisi oleh orang-orang kaya saja,” kata Sodik, usai sosialisasi Prolegnas, di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Senin (30/1/2023).
Anggota Komisi X DPR RI itu mengatakan, fenomena tersebut juga merupakan kekhawatirannya sebagai Wakil Rakyat. Pasalnya, selama ini, mahalnya biaya kuliah di fakultas kedokteran membuat fakultas tersebut identik dengan orang kaya.
Politikus Partai Gerindra itu berharap agar kekhawatiran tersebut tidak jadi kenyataan, tentunya lewat Rancangan Undang-Undang (RUU) Pendidikan Kedokteran yang saat ini masuk dalam RUU Prolegnas tahun 2023 ini, dan akan segera dibahas kembali oleh DPR dan Pemerintah.
Selain itu, distribusi lulusan kedokteran yang tidak merata, karena tersebar hanya di kota-kota besar juga menjadi keluhan dan masukan dari pemerintah Kalimantan Tengah beserta jajarannya. Hingga tidak sedikit daerah terpencil yang belum memiliki dokter.
“Lewat RUU Pendidikan Kedokteran, nantinya akan diatur pendistribusian lulusan kedokteran yang juga bisa menjangkau daerah-daerah terpencil. Karena dokter merupakan salah satu profesi yang menuntut rasa tanggung jawab dan komitmen untuk mengabdi atas dasar kemanusiaan,” pungkasnya.
Komentar